BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Landasan pacu pesawat terbang yang ada masih belum ideal

Landasan pacu pesawat terbang yang ada masih belum ideal. Info sangat penting tentang Landasan pacu pesawat terbang yang ada masih belum ideal. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Landasan pacu pesawat terbang yang ada masih belum ideal

Bandara Abdul Rahman Saleh yang berlokasi di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, kini tengah menjalani persiapan untuk perbaikan sejumlah sarana dan fasilitasnya. Pekerjaan perbaikan fasilitas bandara ini akan dilaksanakan oleh pengelola bandara yang terdiri dari Pemda se-Malang Raya dan Pemprov Jawa Timur. Fasilitas fisik yang direncanakan akan dibenahi meliputi antara lain terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang, akses jalan masuk, menambah panjang landasan pacu. Pemda Malang memastikan komitmen meningkatkan sejumlah fasilitas fisik Bandara Abd Saleh seperti terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang. Proyek terminal tersebut sepenuhnya dibiayai APBD Kab. Malang, sedangkan untuk pengadaan mebelair dan interior ditangani Pemprov Jatim maupun Pemkot Malang dan Pemkot Batu. "Tinggal pengaliran listrik. Kami sudah memohon ke PLN agar di terminal tersebut bisa dialiri listrik." Fasilitas lainnya, akses jalan masuk ke bandara untuk militer dan sipil sudah dipisah. Majalah Otomotif Online. Kotabumi. Lampung Utara. Sudah ada jalan masuk yang khusus untuk menuju terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang penerbangan sipil. Dalam proyek jalan masuk ke bandara tersebut, Pemkab Malang membantu pengadaan tanah. Pemkab menganggarkan Rp8 miliar, sedangkan proyek fisiknya didanai Pemprov Jatim. Apron dan taxi way juga telah dibangun. "Yang perlu mendapat perhatian keberadaan landasan pacu. Landasan pacu yang ada masih belum ideal, hanya sepanjang 1.800 meter, sehingga perlu ditambah 500 meter agar pesawat dengan badan besar bisa landing dan take off di bandara tersebut," kata Nazar. Namun pemerintah pusat tampaknya mempunyai perhatian untuk pengembangan penerbangan sipil Bandara Abd. Saleh. Pada 2011, kata Nazar, rencananya perpanjangan landasan mulai dikerjakan dengan dana yang bersumber dari APBN. Dengan diperpanjangnya landasan pacu bandara tersebut, menurut dia, diperkirakan frekwensi penerbangan akan meningkat. Hal itu bisa terjadi karena pesawat-pesawat berbadan besar bisa beroperasi di bandara tersebut. "Kabarnya Garuda Indonesia akan menambah frekwensi penerbangan rute Malang-Jakarta. Namun rencana tersebut tidak segera dapat direalisasikan karena maskapai tersebut kekurangan pesawat berbadan sedang. Pesawat mereka kebanyakan berbadan besar." Maskapai Garuda Indonesia telah merencanakan untuk meremajakan armada pesawatnya dengan menggantikan pesawat-pesawat jenis Boeing 737-300 dan Boeing 737-400 dengan pesawat yang lebih baru dan modern. Sebagai ganti pesawat-pesawat seri klasik tersebut Garuda akan mengoperasikan Boeing 737-800 next generation yang dijadwalkan akan tiba pada tahun 2012. Pengadaan pesawat-pesawat baru pada armada Garuda diharapkan bisa diperoleh dari hasil IPO. Maskapai milik pemerintah Indonesia ini menargetkan untuk dapat memiliki armada hingga sejumlah 155 pesawat dengan berbagai ukuran dan jenis. PT Garuda Indonesia berencana menghentikan operasional pesawat klasik jenis Boeing 737-400 dan Boeing 737-300 secara bertahap hingga 2012. Pesawat tersebut rencananya akan dikembalikan ke pihak lessor dan menjual pesawat klasik yang masih dimilikinya. Pesawat pengganti, Boeing 737-800 next generation, akan tiba pada 2012. Direktur Operasional PT Garuda Indonesia Ari Sapari mengatakan, peremajaan pesawat sebagai salah satu persiapan untuk menjadi maskapai penerbangan berbintang lima.


Powered By : Blogger